ADIL KA' TALINO, BACURAMIN KA' SARUGA, BASENGAT KA' JUBATA...

Kamis, 19 Maret 2009

Melalui APBN-APBD Rp. 76 Miliar Lebih Masuk Ke Landak



NGABANG- Bupati Landak Adrianus AS, atas nama Pemerintah Kabupaten Landak, mengucapkan banyak terima kasih kepada kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) maupun Pemerintah Pusat (Pempus). Telah mengalokasikan sejumlah dana untuk Landak. “Ini tentunya sangat membantu kami dalam mengurangi beban anggaran yang harus ditanggung oleh Kabupaten Landak,” ujar Bupati saat memberikan pengarahan sosialisasi kegiatan pembangunan yang bersumber dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) I dan APBD Negara di Landak tahun 2009, Rabu (18/3), kemarin di aula kantor Bupati Landak.
Dikatakannya dilihat anggaran APBD Provinsi dan APBN yang masuk ke Landak, memang cukup besar yakni mencapai Rp. 76 miliar lebih. Ada 21 Struktur Kerja Perangkat Daerah (SKPD) termasuk instansi vertikal yang mendapatkan anggaran dari Pusat dan Provinsi. “Dana yang terbesar ada di Dinas Pekerjaan Umum (PU) yang mencapai Rp. 43 miliar lebih. Kemudian, bantuan keuangan kepada Pemerintah Kabupaten/Kota mencapai Rp. 8 miliar lebih. Secara keseluruhan dananya mencapai Rp. 76 miliar lebih,” ungkpanya.
Masih kata mantan Kadis Pendidikan Landak ini, dana Ad Hoc dari Pempus, Landakpun mendapat dana yang cukup besar yakni Rp. 54 miliar. Sedangkan dana stimulus mencapai Rp. 50 miliar.
Oleh karena itu ia meminta supaya bisa menjaga kepercayaan yang sudah diberikan oleh Pemprov dan Pempus atas pemberian bantuan sejumlah dana. Apalagi dengan adanya bantuan dana-dana tersebut dapat membantu Pemkab Landak. “Tentunya hal ini akan meringankan tugas kita. Tetapi tentu ini belum menjawab semua persoalan. Oleh karena itu sekali lagi saya garis bawahi, mari kita jaga kepercayaan yang diberikan oleh Pemprov dan Pempus dengan melaksanakan berbagai kegiatan sesuai dengan aturan pengelolaan keuangan Negara. Kita hindari penyelewengan-penyelewengan penggunaan dana ini, karena ini akibatnya akan sangat fatal, baik bagi yang bersangkutan maupun bagi masyarakat,” ingatnya.
Ia juga menambahkan, masyarakat tentunya akan dirugikan dengan adanya penyelewengan-penyelewengan dana yang dilakukan aparatur pemerintah. Tentunya juga proses hukum akan menunggu aparatur pemerintah bersangkutan apabila terjadi penyelewengan. “Kita laksanakan ini secara baik, taat azas sesuai dengan aturan perundang-undangan yang berlaku. Mudah-mudahan tahun 2010 dana dari Pemprov setidak-tidaknya sama dengan tahun ini,” harapnya.
Selain itu Bupati juga menitipkan beberapa proyek di Landak yang belum terselesaikan kepada Kepala Dinas PU Kalbar Jakius Sinyor yang menghadiri acara Musrenbang tersebut. Apalagi proyek-proyek yang ditinggalkan Jakius saat menjabat sebagai Kadis PU Landak banyak yang belum terselesaikan. “Seperti proyek jalan Ngabang-Serimbu, bendungan Sengah, jalan Menjalin-Karangan-Sebadu dan Sompak-Karangan serta beberapa ruas jalan lainnya seperti simpang Darit sampai ke Simpang Tiga. Ini yang kami titipkan supaya bisa mendapat perhatian dari Pemprov Kalbar,” pintanya.

0 komentar: